Valentino Rossi diyakini bakal kinclong musim 2015. Itu tahun kedua Silvano Galbusera meracik Yamaha M1-nya. Apalagi SSG baru pasokan Yamaha sesuai harapan The Doctor, bisa makin melayang dia.
“Tinggal sikit lagi
pembenahan. Kalau bisa sih SSG-nya ini tak hanya aktif saat akselerasi,
tapi juga bekerja saat deselerasi,” tukas Rossi yang yakin SSG milik
Honda tak cuma bekerja saat membetot selongsong gas, tapi juga bikin
mulus laju motor saat penurunan gigi yang bersamaan tutup gas.
Dengan berbagai
perkembangan diri Rossi dan M1-nya, Marc Marquez selaku juara dunia
bertahan memprediksi Rossi sebagai lawan yang harus diperhitungkan.
Namun bukan sebagai lawan terberat. Wah? “Anda
tak akan pernah tahu kiprah Valentino. Saya pikir ia sama saja seperti
2013, tapi 2014 lebih dari dugaan. Bisa saja 2015 semakin baik.
Motivasinya luar biasa. Begitu pun Dani (Pedrosa), tetap diperhitungkan
walaupun mungkin tak akan lebih baik atau buruk dari sebelumnya. Jadi,
lawan terberat tahun depan saya tempatkan Jorge (Lorenzo),” ujar
Marquez.
Waduh... waduh...
hanya Lorenzo yang dikhawatirkan ketimbang Rossi dari atas M1. Bukan
karena faktor usia Rossi yang tahun depan 36 tahun. Marquez memandang
Lorenzo di atas M1 yang makin bangkit percaya dirinya. Ia sudah nyetel
lagi dengan tunggangannya sejak paruh musim 2014.
Itu modal bagus
memasuki musim 2015 dan saat bersamaan Lorenzo pun menyiapkan kondisi
fisik lebih prima. “Kesalahan terbesar Jorge terdapat pada beberapa race
awal 2014. Setelah seri
Mugello, penampilannya terus membaik. Hanya saja sudah terlalu banyak
kehilangan poin di awal dan sangat sulit mengembalikannya,” kata
Marquez.
Marquez merasa layak
menempatkan Lorenzo sebagai bidikan lawan nomor satu. Ia akan lebih
berbahaya dibandingkan Rossi dan Pedrosa. Marquez pun sadar Lorenzo akan
berusaha menekannya sejak seri awal. Karena sudah terbukti, Marquez
memang masih boleh ditekan. Dan mungkin ia pernah rasakan nyali Lorenzo
saat berduel. “Tahun ini saya menang banyak dan terlihat mudah meskipun
sebetulnya itu hasil perjuangan keras. Tahun depan saya yakin akan jauh
lebih sulit,” tambah pemecah berbagai rekor dunia itu.
Sebagai penonton ayo
amini saja, semoga benar-benar sengit adanya. Bukan hanya Marquez vs
Lorenzo, tapi juga pertarungan silang mereka dengan Rossi dan Pedrosa
atau siapa saja yang telibat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar